Karpet Bau Habis Dicuci, Ini Cara Menghilangkannya

JURAGAN LONDRY – Karpet salah satu perlengkapan rumah tangga yang sangat vital. Fungsinya selalu dimanfaatkan, baik dalam kondisi santau keluarga bahkan acara resmi.

Penggunaan karpet yang terus menerus membuat karpet sering kena noda. Salah satu cara mengilangkan noda dengan dicuci bersih, tidak cukup di sedot pakai vacuum atau cuma dijemur.

Namun ketika anda mencuci karpet kemudian dijemur, setelah kering masih saja ada bau apek. Apalagi jika tidak kering dalam satu hari. Bukannya karpet nyaman digunakan malah suasana rumah tidak nyaman akibat bau tak sedap.

Padahal anda sudah yakin, saat mensikat karpet sudah bersih. Bahkan anda juga telah mencampurkan pewangi pada karpet tersebut seperti halnya memberi pewangi pakaian.

Jika terjadi demikian ada yang kurang dalam proses pencucian karpet. Bau pada karpet hasil dicuci sebenarnya bukan karena tidak kering atau kurang bersih saat mensikat. Bau pada karpet ini akibat bakteri yang bersarang. 

Bulu-bulu karpet membuat bakteri tumbuh berkembang biak seiring dengan tingkat kelembabannya. Maka tak heran jika karpet tersiram segelas air saja cepat sekali menimbulkan bau.

Nah untuk menghindari bau yang tidak sedapt ketika karpet dicuci anda bisa melakukan beberapa hal. Salah satunya, saat membilas karpet dengan sikat, berilah sedikit kaporit di samping detergen.

Fungsi kaporit selain akan mempermudah merontokkan kotoran juga mampu membunuh bakteri penyebab bau. Dengan pemberian kaporit yang benar, dijamin cucian karpet anda tidak akan bau lagi. Takaran kaporit sesuaikan saja, tetapi janga sampai berlebihan.

Cara menghilangkan bau karpet usai dicuci juga dapat dilakukan dengan memberi garam pada saat pembilasan terakhir karpet. Larutkan garam lalu siramkan pada karpet dan bersihkan kembali dengan air biasa.

Demikian penyebab karpet di rumah bau usai dicuci. Selamat mencoba, trik menghilangkan bau krpet usai dicuci. (*)